PEMETAAN LAHAN TEMBAKAU DI BOJONEGORO



PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
DALAM PEMETAAN TANAMAN TEMBAKAU
Kabupaten Bojonegoro adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibu kotanya adalah Bojonegoro. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Tuban di utara, Kabupaten Lamongan di timur, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Ngawi di selatan, serta Kabupaten Blora (Jawa Tengah) di barat. Bagian barat Bojonegoro (perbatasan dengan Jawa Tengah) merupakan bagian dari Blok Cepu, salah satu sumber deposit minyak bumi terbesar di Indonesia. Salah satu daerah penghasil tembakau di Jawa Timur yang paling tinggi produktivitasnya adalah Kabupaten Bojonegoro, namun produksi tembakau di Kabupaten Bojonegoro cenderung fluktuatif setiap musim. Adanya fluktuasi produksi tersebut menunjukkan bahwa terdapat risiko produksi dalam usahatani tembakau di Kabupaten Bojonegoro.
Pemanfaatan perkembangan teknologi dan informasi merupakan pilihan tepat untuk memberikan informasi yang akurat dan tepat. Berdasarkan beberapa permasalahan di atas, salah satu pilihan yang dapat diaplikasikan dengan pemanfaatan sistem informasi berbasis komputer, salah satunya adalah Sistem Informasi Geografis (SIG) berbasis Web. Sistem Informasi Geografis mampu memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan mengenai pemetaan sebuah lahan tanaman tembakau sehingga seseorang akan mudah mengetahui informasi geografis sebuah luasan lahan tembakau di Bojonegoro karena diakses melalui jaringan internet.
Rekayasa Perangkat Lunak
Istilah rekayasa perangkat lunak (RPL), secara umum disepakati sebagai terjemahan dari istilah software engineering. Istilah software engineering mulai dipopulerkan pada tahun 1968 pada software engineering confrence yang diselenggaarakan oleh NATO.
Pengertian rekayasa perangkat lunak sendiri adalah suatu disiplin ilmu yang membahas semua aspek produksi perangkat lunak, mulai dari tahap awal yaitu analisa kenutuhan pengguna, menentukan spesifikasi dari kebutuhan pengguna, desain, pengkodean, pengujian sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan. Dari pengertian ini jelaslah bahwa rekayasa perangkat lunak tidak hanya berhubungan dengan cara pembuatan program komputer.
Sistem
Sistem adalah sekumpulan elemen yang salingterkait atau terpdu yang dimaksudkan untuk mencapai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan (Hartono,2000)
Sistem Informasi Geografis
Istilah ini digunakan karena Geographic Information System dibangun berdasarkan pada “geografi” atau “geografis” atau “spasial”. Objek ini mengarah pada spesifikasi lokasi dalam suatu space. Objek bisa berupa fisik, budaya atau ekonomi alamiah. Penampakan tersebut ditampilkan pada susatu peta untuk memeberikan representatif dari spasial suatu objek sesuai dengan kenyataannya di bumi. Simbol, warna, dan gaya garis digunakan untuk mewakili setiap spasial yang berada pada peta dua dimensi.
Subsistem Sistem Informasi Geografis
a.Data Input: Subsistem ini bertugas untuk mengumpulkan data dan mempersiapkan data spasial dan atribut dari berbagai sumber dan bertanggung jawab dalam mengkonversi atau mentransfortasikan format-format data-data aslinya kedalam format yang dapat digunakan oleh GIS.
b.Data output: Subsistem ini menampilkan atau menghasilkan keluaran seluruh atau sebagian basis data baik dalam bentuk softcopy maupun bentuk hardcopy seperti: tabel, grafik dan peta.
c.Data Management: Subsistem ini mengorganisasikan baik data spasial maupun data atribut ke dalam sebuah basis data sedemikian rupa sehingga mudah dipanggil, diupdate dan diedit.
d.Data Manipulation & Analysis: Subsistem ini menentukan informasi-informasi yang dapat dihasilkan oleh GIS dan melakukan manipulasi serta pemodelan data untuk menghasilkan informasi yang diharapkan.
Arsitektur Sistem Informasi Geografis
Untuk dapat melakukan komunikasi dengan komponen yang berbeda-beda di lingkungan web maka dibutuhkan sebuah web server. Karena standart dari geo data berbeda beda dan sangat spesifik maka pengembangan arsitektur system mengikuti arsitektur ‘Client Server’. Melalui web Protokol seperti HTTP. Applikasi seperti ini bisa dikembangkan dengan web browser (Mozzila Firefox, Opera, Internet Explorer, dll). Untuk menampilkan dan berinteraksi dengan data GIS, sebuah browser membutuhkan Pug-In atau Java Applet atau bahkan keduanya.
Web Server bertanggung jawab terhadap proses permintaan dari client dan mengirimkan tanggapan terhadap respon tersebut. Dalam arsitektur web, sebuah web server juga mengatur komunikasi dengan server side GIS Komponen. Server side GIS Komponen bertanggung jawab terhadap koneksi kepada database spasial seperti menterjemahkan query kedalam SQL dan membuat representasi yang diteruskan ke server.
Pemrograman Web
Definisi Web adalah jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melalui protokol transfer hypertext. HTTP adalah sebuah protokol meminta/menjawab antara clientdan server. Sebuh client HTTP seperti web browser, biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan TCP/IPke porttertentu di tuan rumah yang jauh (biasanya port 80). MySQL adalah sebuah perngkat lunak sistem manajemen basis data SQL atau DBMS yang multithread, multi user, dengan sekitar lebih dari 6 juta instalasi di seluruh dunia.
Peta adalah penyajian graifs dari seluruh atau sebagian permukaan bumi pada satu bidang datar dengan menggunakan suatu skala dan sistem proyeksi tertentu. Unified Modelling Language. UML adalah bahasa model standar untuk pengembangan cetak biru perangkat lunak. Bahasa model merupakan bahasa yang memiliki kamus kata dan aturan yang berpusat pada gambaran konseptual dan fisik dari suatu sistem. UML sebagai bahasa model menyatakan bagaimana membuat dan membaca model dengan benar, namun tidak menyatakan model apa yang harus dibuat. MapServer adalah salah satu lingkungan pengembangan perangkat lunak open source yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi-aplikasi internet based yang melibatkan tampilan data spasial (peta digital).
MapServer Sebagai Program CGI
Secara sederhana MapServer menjalankan executable applikasi CGI pada web server yang secara teknis merupakan proses stateless berbasis pada HTTP. Stateless adalah sebuah proses permintaan yang dilanjutkan dengan stop running. Applikasi CGI menerima permintaan dari web server, kemudian proses dilakukan dan mengembalikan respon atau data ke web server.
MapInfo Professional
MapInfo adalah salah satu software untuk memproyeksikan peta ke dalam bentuk bidang datar untuk perancangan sistem informasi grografis.
Aksi Aktor


Reaksi Sistem
1.Membuka halaman Webgis
2.Menampilkan halaman Home
3.Memilih menu Peta
4.Menampilkan halaman Peta
5.Memilih tool zoom in, zoom out, center
6.Mengaktifkan navigasi peta
7.Memilih tool layer control
8.Mengaktifkan layer control
9.Memilih tool Informasi
10. Menampilkan informasi data atribut dan data spasial
11.Memilih menu lahan tanaman tembakau
12.Menampilkan halaman lahan tanaman tembakau
13.Memilih menu Help
14.Menampilkan halaman Help
14.Memilih menu About
15.Menampilkan halaman About
Use Case Diagram
Dalam perancangan ini diagram use case dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu client module dan server module. Diagram use case yang ditampilkan bertujuan untuk menjelaskan apa yang dapat user lakukan dan apa yang server dapat lakukan.
Activity Diagram
Activity diagram merupakan teknik untuk menggambarkan logika prosedural dan alur kerja yang memungkinkan setiap pengguna dalam melakukan pilihan terhadap sistem.
Hasil dan Pembahasan Implementasi
Implementasi bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peranan sistem yang telah dibangun, apakah sistem telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Selain itu implementasi sistem juga bertujuan untuk mengetahui berbagai permasalahan dan juga kekurangan sistem yang telah dibangun.
Spesifikasi Sistem
Dalam membangun sistem informasi berbasis web ini dibutuhkan beberapa spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak guna menunjang pembangunan sistem yang sesuai kebutuhan. Perangkat keras yang digunakan pada saat implementasi sistem informasi berbasis web ini diantaranya:
1.PC (Personal Computer) yang terhubung dengan jaringan. Pada saat testing implementasi menggunakan jaringan lokal peer to peer. Namun untuk kedepannya dapat menggunakan jaringan internet.
Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak yang digunakan pada saat implementasi sistem informasi geografis berbasis web ini adalah:
1.Sistem operasi Windows 7 Ultimate.
2.MapInfo Professional 10.5.
3.MS4W yang didalamnya terdapat Apache dan Mapserver.
4.Text editor seperti Notepad, Notepad ++, dan lainnya.
5.Browser Mozilla firefox dan Google Chrome.
Instalasi Software Pendukung
Sebelum menjalankan sistem informasi berbasis web ini, maka perlu di install perangkat lunak pendukung yang sesuai dengan sistem operasi yang dipakai.
Instalasi MapServer
MapServer For Windows (MS4W) merupakan paket instalasi MapServer pada platform Windows.
Proses Instalasi
Dalam proses instalasi MapServer For Windows pengguna tidak melakukan instalasi khusus pada umumnya. Lanhkah pertama yang dilakukan adalah mendownload paket ms4w.zip. berikut langkah-langkah instalasi mapserver:
1.Persiapan ekstraksi file zip.
Apabila sistem operasi yang digunakan tidak menyediakan pengekstrak file zip, maka pengguna dapat menggunakan aplikasi pengekstrak semisal winrar.
2.Ekstrak ms4w ke direktori root.
Ekstrak ms4w.zip ke dirive C jika menggunkan windows. Sehingga setelah diekstrak maka akan menjadi C:/ms4w.
3.Jalankan file apach-install.bat pada folder c:/ms4w.
Double klik pada file apache-install.bat yang ada di dalam folder ms4w. Jika menggunakan sistem operasi windows vista atau windows 7 untuk menjalankan apache dari cmd.exe.
Memeriksa Hasil Instalasi
Jika instalasi berhasil maka akan terdaftar apache MS4W web server di services. Setelah servisnya dijalankan (biasanya otomatis akan jalan) buka web browser dan ketikkan url localhost
Pada tahapan ini MapServer sebagai program CGI telah berhasil di install dan siap digunakan. Jika ingin menginstall phpmapscript ada beberapa langkah-langkah yang harus dilakukan, namun karena penulis menggunakan CGI, langkah-langkah konvigurasi untuk menginstall mapscript tidak akan dijabarkan.
Beberapa hal lagi yang perlu diketahui yaitu mengenai folder penyimpanan sementara mapserver yaitu folder tmp. Secara default folder tmp ini terletak di dalam folder ms4w yang ada di drive C. pengguna dapat mengatur lokasi folder tmp ini sesuai dengan kebutuhan dengan melakukan pengubahan konfigurasi pada C:/ms4w/Apache/conf/httpd.conf.
Implementasi Program Implementasi Class Diagram
Dalam pengimplementasian ini, penulis melakukan pengkodean terhadap class diagram. Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan bagian-bagian pengkodean dari suatu Mapfile yang merupakan objek utama dari sistem informasi geografis untuk pemetaan titik-titik potensi perkebunan dibidang perkebunan dan pertanian di kebupaten pasaman barat berbasis web ini. Mapfile akan mendefenisikan objek-objek yang akan tampil dan mapfile akan disimpan dengan ekstensi *.map. berikut merupakan struktur utama dari file map yang digunakan pada sistem informasi geografis berbasis web ini:
Objek “MAP” merupakan objek pada hirarki tertinggi. Untuk lebih jelasnya berikut merupakan tabel penjelasan dari parameter-parameter yang digunakan dalam file map diatas:
Tampilan Program
Secara umum proses kerja dari sistem informasi geografis berbasis web ini adalah menampilkan informasi yang dibutuhkan user untuk mengenai informasi mengenai potensi tanaman tembakau yang ada di kabupaten Kabupaten Bojonegoro dibidang perkebunan dan pertanian.
SIMPULAN
Berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada sistem informasi geografis untuk pemetaan lahan tanaman tembakau di Kabupaten Bojonegoro pada penjelasan di atas maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1.Sistem informasi geografis ini diharapkan mampu menjadi media yang efektif untuk pengolahan data mengenai luasan lahan tanaman tembakau di Kabupaten Bojonegoro.
2.Sistem informasi geografis ini diharapkan mampu menjadi media yang efektif dalam rangka memberikan informasi mengenai tanaman tembakau di Kabupaten Bojonegoro ke masyarakat luas.
3.Sistem informasi geografis ini diharapkan mampu memberikan gambaran mengenai persebaran komoditas tanaman tembakau sehingga dapat dijadiakan bahan pertimbangan untuk mengambil langkah kebijakan ke depan dalam rangka pengembangan dan peningkatan produksi komoditas-komoditas yang telah ada.
4.MapServer dapat digunakan untuk membangun sistem informasi geografis berbasis web yang interaktif.
5.MapServer dapat memudahkan pengaksesan data spasial secara realtime.
Beberapa saran dari penulis agar sistem informasi geografis ini mampu berfungsi sesuai dengan tujuan sistem ini dibangun, diantaranya:
1. Sistem informasi geografis ini harus di hosting ke internet.
2. Setelah di hosting, untuk memperkenalkan sistem informasi geografis ini, baiknya diberikan link pada website resmi Kabupaten Bojonegoro untuk mengakses sistem ini.
3. Untuk pengembangan ke depannya, sistem informasi geografis ini tidak hanya menampilkan informasi tanaman tembakau saja.
4. Tampilan Informasi Objek baiknya keluar dalam bentuk pop up window, sehingga tidak menyulitkan user sistem informasi geografis ini untuk menekan tombol back pada browser.
5. Untuk pengmbangan system ini perlu adanya kerjasama dengan pihak petani dan pemerintah kabupaten Bojonegoro agar data dalam system dapat terus diperbaharui.
6. Dalam pengaksesan Aplikasi ini sebaiknya menggunakan koneksi internet yang stabil dan bandwith yang lebih besar.
REFERENSI
Nuryadin, Ruslan. 2005. Panduan Menggunakan MapServer. Bandung: Informatika. Prahasta, Eddy. 2006. Belajar dan Memahami MapInfo. Bandung: Informatika.
Prahasta, Eddy. 2006. Membangun Aplikasi Web-based GIS dengan MapServer. Bandung: Informatika.
Prahasta, Eddy. 2009. Sistem Informasi Geografis Konsep-Konsep Dasar (Perspektif Geodesi & Geomatika. Bandung: Informatika.
Saputra, Agus dan Feni Agustin. 2011. Pemrograman CSS untuk Pemula. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Regents of the University of Minnesota. 2011. MapServer 6.2.0 Documentation.
Munawar. 2005. Pemodelan Visual Dengan UML. Yogyakarta : GharaIlmu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

biodata Jonas Rivanno Wattimena

......